Batik Tulis Kontemporer Motif Cengkeh Bunga Krisan (Kain Panjang)
Fabric Type: Batik
Pattern Name: Cengkeh Bunga Krisan
Pattern Meaning: Cengkeh adalah salah satu tanaman yang digunakan sebagai bahan baku utama rokok. Rokok kretek yaitu rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau dan cengkeh yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu. Asal muasal istilah "kretek" muncul adalah ketika Djamhari, yang menderita sakit asma, mencari cara untuk menyembuhkan sakitnya, yang biasanya mengoleskan minyak cengkeh di dadanya, yang menyebabkan kulitnya melepuh, kemudian mencoba mencampur cengkeh dengan racikan tembakau yang dibungkus daun jagung, kemudian dibakar dan menghisapnya. Suara ‘kretek-kretek’ muncul saat cengkeh terbakar. Sejak dari itu kretek mulai dikonsumsi di daerah Kudus. Meskipun Kudus bukan penghasil cengkeh, tetapi kretek berasal dari Kabupaten Kudus. Sedangkan Bunga Krisan adalah simbol cinta, kesetiaan, kebahagiaan, umur panjang, serta kebahagiaan. Bunga Krisan merah melambangkan cinta, gairah, dan keberanian. Bunga ini memang melambangkan perasaan atau sebuah hasrat yang mendalam.
Material Type: Katun
Size: 225 x 113
Coloring Type: Pewarna Sintetis
Fabric Making Technique: Tulis
MSME Profile
Alfa Shoofa was founded in 1991 and is engaged in embroidery under the name Shoofa Embroidery. Development into the batik sector began in 2008 under the name Alfa Batik. In 2013, the names Alfa Batik and Shoofa Embroidery were merged into one patented trademark name, namely Alfa Shoofa. We reproduce written batik that once became extinct and develop Alfa Shoofa's original motifs. We have patented the IPR (Intellectual Property Rights) for the written and stamped batik and has been certified for quality assurance for Indonesian Batik by the Center for Crafts and Batik, Director General of Small and Medium Enterprises, Ministry of Industry of the Republic of Indonesia.