Camilan Nusantara

Dendeng Ikan Patin Khas Kalimantan

Rp 30.000

Deskripsi Produk :

Berat Bersih: 70 gr
Kandungan Bahan: Daging ikan Patin, Bawang Merah, Bawang Putih, Gula Merah, Ketumbar, Garam
Varian / Rasa: -

Dendeng ikan adalah salah satu bentuk kearifan lokal masyarakat suku Dayak dalam menyikapi kondisi musim di alam. Teknologi pengawetan ikan secara tradisional yang turun temurun ini biasanya dilakukan oleh masyarakat ketika musim ikan berlimpah, sebagai persiapan untuk mengantisipasi kekurangan lauk makan ketika musim ikan berkurang.

Produk dendeng ikan ini berbahan baku fillet ikan lokal dan bumbu rempah dari bumi Kalimantan. Diproses menggunakan oven pengering yang telah dimodifikasi sebagai pengganti pengeringan dengan sinar matahari selama 4 – 6 jam. Perpaduan citarasanya yang manis dan gurih, serta aroma rempah yang khas, membuat dendeng ikan menjadi pilihan lauk makan yang cocok sebagai variasi sajian menu untuk keluarga.

Saran penyajian :
Dapat langsung dinikmati bersama nasi atau digoreng kembali dengan minyak panas selama 1 menit untuk citarasa yang lebih kering.

 

Merek : DendankMantan ®
Izin edar : P-IRT, HALAL
Sertifikasi produk : GMP (Good Manufacturing Practices)
Masa simpan : 6 bulan
Kemasan : Standing pouch aluminium foil

 

#caraasyikmakanikan #mefstizen #pmefs #dendankmantan #dendeng #dendengikan #dendengikanpatin #kulinertradisional #dendengsehat #dendengpalangkaraya #siapsaji #lauksiapsaji #cemilannusantara

Selengkapnya

PMEFS Kalimantan Tengah

Profil UMKM

Pramesti Malima Energi Fokus Sejahtera, selanjutnya disingkat PMEFS (dibaca pimefs), adalah sebuah kelompok pengolah dan pemasar perikanan (POKLAHSAR) yang berdiri pada tahun 2016. Di bawah pembinaan KPw BI Provinsi Kalimantan Tengah, PMEFS yang beranggotakan para ibu rumah tangga, perempuan kepala keluarga, dan perempuan muda, menghasilkan aneka brand produk olahan ikan berbasis Zero Waste, seperti RABUKERS. MAYODHA, DENGKOEL, MAHER MALAOK, dan brand PMEFS. Produk PMEFS memiliki nilai kekhasan budaya kuliner tradisional daerah Kalimantan Tengah pada khususnya dan kuliner tradisional Indonesia pada umumnya. Produk-produk tersebut telah mendapatkan izin edar P-IRT, BPOM RI MD, serta sertifikasi HALAL dan GMP/SKP.