Tenun D'Utan

Wastra Kalimantan Utara
Awal mula saya mulai tenun, di Kota Tarakan ini pada tahun 2006. Awalnya saya menenun hanya untuk pemakaian sendiri dengan motif daerah kelahiran saya (Flores, Maumere). Namun seiring berjalannya waktu, pemerintah daerah setempat memberikan binaan untuk menenun dengan motif khas Tarakan. Pada tahun 2010, saya dan ibu Solikhin berangkat ke Surabaya untuk mengikuti pelatihan membatik dengan cara pewarnaan menggunakan Napthol. Cara pewarnaan tenun juga sama seperti batik waktu itu. Setalah itu saya saya memulai merintis karir saya dan mendapat bantuan dari Dekranasda berupa berbagai alat Tenun yang manual, berbagai pewarna dan bahan bagus. Kemudian saya mulai membuat motif khas Tarakan sehingga banyak peminatnya.